MITOS TENTANG BABY YANG PERLU DIKETAHUI

Sebagai mama muda yang belum tau apa-apa tentang baby, Baca Pengalaman Menjadi Mama Muda. Sering kali saya mendapat wejangan dari orang yang merasa berpengalaman mengenai baby. Terkadang hal-hal yang diberitahu tidak masuk di nalar saya. Bukannya saya merasa sok pintar, tetapi memang saran atau informasi tersebut tidak logis. Nah, saya sebagai orang yang berpendidikan nggak mau dong langsung terima aja. Saya cari tahu dengan bertanya dengan om google... hehe. Berikut ini beberapa mitos yang sering saya dengar beserta penjelasannya.

1. Gurita pada baby mencegah perut buncit. Pendapat ini kurang tepat. Semua baby yang baru lahir, perutnya memang lebih besar atau terlihat buncit dari bagian dada. Dengan bertambahnya usia perut akan otomatis mengecil. Gurita dipakai hanya selama tali pusar baby belum lepas. Baby saya di usianya 5 hari, tali pusarnya sudah lepas. Setelah itu gurita saya ganti dengan memakaikan kaos dalam.
2. Bedong membuat kaki tidak bengkok. Kaki bengkok dengan bedong tidak ada hubungannya. Baby yang baru lahir, pada umumnya kakinya memang bengkok. Tapi ini akan berubah ketika tulangnya sudah mulai kuat dan baby mulai bisa berjalan. Jika kaki anak bengkok, itu karena keturunan genetik. Fungsi bedong adalah untuk memberikan kehangatan pada baby yang baru lahir.
3. Jangan potong kuku sebelum usia 40 hari. Jadi maksudnya biarin aja kukunya panjang, gitu? Kuku baby jika sudah panjang sebaiknya segera dipotong meskipun usianya belum 40 hari. Jika tidak bisa melukai wajah dan resiko paling parah bisa merusak kornea mata.
4. Baby walker membantu baby cepat berjalan. Di negara amerika, penggunaan baby walker sudah mulai dilarang karena tingginya kecelakaan pada baby yang menggunakan baby walker. Sebenarnya baby yang banyak menghabiskan waktunya di baby walker hanya akan belajar duduk. Bergerak tanpa tegak, hanya akan membuat lebih lambat berjalan dibandingkan baby yang tidak menggunakan baby  walker. Kalau gitu saya gak mau ah belikan baby saya baby walker.
5. Gunduli rambutnya agar nanti tumbuh lebat dan tebal. Tebal dan lebatnya rambut baby tergantung dengan faktor genetik. Kalau keturunan rambut tipis, mau dicukur 100x juga nggak ngaruh. Rambut baby itu dicukur karena rambut yang ada pada baby lahir merupakan rambut sementara yang akan rontok. Nah, digunduli supaya rambut barunya cepat tumbuh. Baca Cara Mudah, Aman dan Praktis Mencukur Rambut Baby.
6. Baby main ludah atau mengeces, pertanda rambut ibu rontok. Apa hubungannya air liur baby dengan rambut ibu. Babynya kan sudah tidak berada di dalam perut ibu lagi. Main ludah atau mengeces dari segi medis adalah pertanda baik. Itu berarti tubuh anak menyimpan cukup cairan. Nah, malah kalau anak tidak main ludah atau mengeces itu yang harus diwaspadai. Pengalaman saya, setiap melihat baby yang berusia sama dengan baby saya, semuanya mengeces sama dengan baby saya. Kalau rambut ibu rontok, itu karena setelah melahirkan dan menyusui terjadi penurunan hormon secara drastis yang salah satu akibatnya adalah rontoknya rambut.
7. Jidat jenong pertanda anak pintar. Coba lihat orang-orang baik di dalam atau di luar negri yang anda anggap pintar. Apakah jidat mereka semua jenong ? pintar atau cerdasnya anak tergantung dari orang tuanya. Disini peranan orang tua yang penting dalam mengajarkan anak begitu juga para pendidik. Tapi ada juga pintar dan cerdas karena keturunan.

Masih banyak wejangan lainnya seputar baby yang tidak logis selain yang saya sebutkan di atas. So, untuk para moms, jangan langsung ditelan mentah-mentah ya kalau dapat wejangan lain yang menurut anda tidak masuk diakal. Jadilah mama yang cerdas untuk buah hati anda. Semoga bermanfaat ya dan God bless you.

Baca juga Fakta Tentang Baby Baru Lahir dan Hal yang Disukai Baby

FAKTA TENTANG BABY BARU LAHIR

Kebahagiaan yang luar biasa pasti dirasakan setiap pasangan muda untuk menyambut kelahiran sang buah hati. Segala perlengkapan sudah disiapkan jauh-jauh hari. Seperti saya, untuk menyambut kehadiran putri pertama saya, di usia kandungan 8 bulan semua perlengkapan sudah siap. Tidak hanya itu saja, persiapan mental pun tidak lupa. Karena mengurus dan merawat baby yang baru lahir merupakan hal baru bagi saya. Namun, ada beberapa fakta unik yang saya ketahui setelah merawat baby.

1. Punya tanda lahir. Setiap baby pasti punya tanda lahir, baik tanda sementara maksudnya yang nantinya akan hilang. Dan ada juga tanda lahir permanen yang akan ada sampai dewasa.
2. Menangis tanpa air mata. Ketika baby saya menangis, saya perhatikan ternyata tidak ada air mata yang keluar. Mengapa demikian ? penyebabnya adalah karena kelenjar air mata pada baby baru lahir belum begitu sempurna sehingga tidak akan memproduksi air mata. Nah, setelah usia baby saya masuk ke-3 bulan barulah ada air matanya ketika menangis.
3. Waktu tidur yang lama. Baby yang baru lahir akan memiliki waktu tidur yang lama. Dalam sehari total waktu tidurnya bisa sampai 18 jam.
4. Tersenyum ketika tidur. Saat sedang tidur baby akan memiliki refleks tertentu salah satunya tersenyum. Senyum baby pada masa awal hidupnya merupakan reaksi fisik bukan tanda emosional.
5. Rambut akan rontok. Rambut pada baby yang baru lahir berupa rambut halus merupakan rambut sementara yang nantinya akan rontok dan ditumbuhi rambut baru. Oleh karena itu biasanya rambut baby akan dicukur. Baca Cara Mudah, Aman dan Praktis mencukur Rambut Baby.
6. Memiliki sejumlah refleks. Baby memiliki sejumlah refleks. Seperti menghisap puting dan refleks moro atau refleks kejut. Ketika terkejut biasanya akan terlihat kedua tangan bayi akan terangkat.
7. Wangi yang khas. Baby memiliki wangi yang khas yang membuat kita merasa nyaman dan senang menciumnya.
8. Mengorok saat tidur. Baby ketika tidur ternyata bisa mengorok seperti orang dewasa.
9. Cegukan. Produksi air liur yang banyak membuat baby sering mengalami cegukan. Selain itu juga karena baby belum begitu pandai menelan air liur yang kadang sering kita lihat baby yang mengeces. Ini salah satu tanda bahwa baby belum siap diberikan makanan lain selain asi. Baca Apakah hanya minum asi cukup sampai usia 6 bulan ?
10. Feses pertamanya hijau kehitaman. Setelah baby dilahirkan biasanya beberapa jam kemudian akan buang air besar. Fesesnya berupa mekonium berwarna hijau kehitaman yang terdiri dari lendir, cairan ketuban dan segala sesuatu yang ditelan ketika berada di dalam rahim ibu.
11. Hanya mengenali warna hitam dan putih. Baby yang baru lahir hanya mampu mengenali warna hitam dan putih saja. Namum semakin bertambah usia penglihatannya akan semakin baik untuk mengenal warna lain.
12. Kulit kuning. Baby yang baru lahir biasanya warna kulitnya akan berubah menguning. Itu dikarenakan di dalam darahnya banyak mengandung bilirubin. Tapi jangan khawatir, warna kulitnya akan kembali membaik. Maka disarankan untuk menjemur di bawah sinar matahari pagi. Baca Manfaat Sinar Matahari Pagi Bagi Baby.  
13. Penghlihatan Samar. Baby yang baru lahir belum mampu melihat dengan jelas. Jarak pandangnya juga masih pendek, hanya sekitar 30 cm. Baca Perkembangan Baby Usia 4 Bulan.
14. Area sekitar mulut paling sensitif. Baby yang baru lahir menggunakan sentuhan untuk mengeksplorasi apapun yang ada di sekelilingnya. Reseptor sentuhan baby yang paling sensitif adalah daerah sekitar mulutnya. Oleh sebab itu, ketika baby sudah mulai bisa memegang benda akan langsung diarahkan ke mulutnya.
15. Mampu Mengenali suara ibu. Baby yang baru lahir, kemampuan pendengarannya belum begiu sempurna. Tetapi baby bisa mengenali suara ibunya. Suara yang selalu didengar semenjak di dalam kandungan. Itulah mengapa baby akan merasa tenang ketika berada di pangkuan ibunya meskipun matanya belum dapat melihat wajah ibu dengan jelas. 

Baca juga Mempersiapkan Perlengkapan Melahirkan dan Mitos Tentang Baby yang perlu diketahui. 
Semoga bermanfaat dan God Bless you.

MEMPERSIAPKAN PERLENGKAPAN MELAHIRKAN

Pada artikel sebelumnya, Mempersiapkan perlengkapan baby baru lahir, saya sudah berbagi pengalaman saya mengenai apa saja yang harus kita siapkan untuk menyambut kelahiran sang buah hati. Selain untuk baby, ada juga perlengkapan untuk ibu yang harus disiapkan. Apa saja perlengkapan melahirkan ? 

Pengalaman saya dalam mempersiapkan perlengkapan melahirkan

Setelah usia kandungan masuk 8 bulan, saya mulai mempersiapkan perlengkapan untuk melahirkan nanti. Ada yang saya beli baru dan ada juga pemberian dari teman dan saudara yang masih bagus dan pastinya bisa dipakai. Ya gak masalah kan kalau menerima pemberian, masih bagus dan bisa dipakai kenapa harus malu. Bukan apa-apa ya, kalau semuanya beli baru lumayan juga budget yang harus disiapkan, hehe...

Nah, kembali ke inti ya. Berikut ini perlengkapannya.

• Baju daster berkancing depan
• Kain sarung
• Gurita /stagen /korset untuk ibu
• Bra khusus menyusui
• Popok sekali pakai khusus untuk melahirkan. Setelah melahirkan, darah kotor akan terus keluar. Fungsi popok ini untuk menampung darah tersebut. Kalau saya hanya siapkan 2 pcs saja setelah itu gunakan pembalut.
• Pembalut khusus melahirkan
• Betadine atau antiseptic lainnya. Gunanya untuk diolesi di bagian jahitan setelah melahirkan agar cepat sembuh.
• Kassa steril
• Tas, untuk menaruh semua perlengkapan melahirkan dan perlengkapan baby.

Semoga bermanfaat ya. Baca juga Manfaat Asi Ekslusif Bagi Ibu dan Fakta Tentang Baby Baru Lahir

God bless you.

MANFAAT ASI EKSLUSIF BAGI IBU

Sebelumnya saya sudah menyampaikan manfaat asi ekslusif bagi baby. Ternyata pemberian asi ekslusif pada baby juga banyak manfaatnya untuk si ibu. Apa saja manfaat asi ekslusif bagi ibu ?

1. Mengurangi Perdarahan. Menyusui dapat merangsang keluarnya hormon oksitosin yang dapat membantu rahim berkontraksi. Hal ini bisa membantu mengurangi perdarahan rahim setelah melahirkan dan mengembalikan rahim ke bentuk semula seperti sebelum hamil.
2. Mengurangi stress. Hormon oksitosin yang dihasilkan ketika menyusui juga dapat membuat ibu merasa rileks sehinga mengurangi stress.
3. KB Alami. Setiap hisapan bayi pada payudara ibu, dapat merangsang tubuh menghasilkan hormon prolaktin. Hormon ini  berguna untuk menghambat terjadinya ovulasi atau pematangan sel telur sehingga menunda kesuburan.
4. Diet alami. Menyusui dapat membakar kalori. Kalori yang terpakai ketika menyusui bisa mencapai 500 kalori per harinya. Sehingga berat badan ibu bisa cepat turun.
5. Praktis dan hemat uang. Selama ibu memberikan asi ekslusif, ibu tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli susu formula yang mahal. Jadi bisa menghemat pengeluaran bulanan dan juga praktis. Ibu tidak perlu repot mensterilkan botol susu sebelum dipakai, menyiapkan susu ketika baby sudah lapar atau haus. Sehingga waktu istirahat ibu jadi lebih banyak, khususnya di malam hari.
6. Mencegah kanker payudara. Ibu yang memberikan asi sampai usia anak 2 tahun dipercayai dapat mengurangi kemungkinan terkena kanker payudara.

Baca juga Pengalaman Menjadi Mama Muda dan Mempersiapkan Perlengkapan Melahirkan. Semoga bermanfaat dan God bless you.